Joesron Alie Syahbana is an associate professor at the Department of Urban and Regional Planning, Faculty of Engineering – Diponegoro University. He holds master degree in science from ITB and doctoral degree from UGM. His research focuses on urban development management, social planning and spatial planning.
Beliau lahir pada tanggal 3 September 1954, Klaten. Menyelesaikan S1 FISIP Undip pada tahun 1979. Lalu melanjutkan studinya di Faculty of Environmental Studies,York University,Toronto,Canada tahun 1989 dengan tesis Comparative Analysis of Social Impact Assessment: Indonesia and Canada. Ia pun berhasil menyandang gelar Master in Environmental Studies (MES). Prof. Sudharto kemudian mengambil program doktornya di School of Community and Regional Planning University of British Columbia (UBC), Vancouver, Canada dengan disertasi : The Process, the Impact and the Alternatives of Industrial Development in Central Java, Indonesia (1993). Beliau menjabat sebagai Rektor Universitas Diponegoro Periode 2010 – 2014. Saat ini beliau aktif mengajar di beberapa program baik S1, S2 maupun S3 di Undip dan beberapa Universitas lainnya dengan bidang kajian diantaranya perencanaan/manajemen lingkungan, etika lingkungan dan resolusi konflik lingkungan
Miun Edi Waluyo ( Gombong, 25 – 08 – 1960 ).
Adalah pribadi yang energik dan gesit dinamis. Sejak muda aktif dikepramukaan. Berhobi pada giat luar ruang (outdoor activities) seperti mendaki gunung, cross country, camping, dll. Juga kegiatan kemenwaan, kebencanaan, dan SAR. Gemar petualangan seperti terjun payung, selam scuba dan terbang paramotor. Semua diklat resmi ditempuhnya hingga mendapatkan sertifikat dan brevet kompetensinya (1980–1990an). Berasosiasi dengan WALHI, KSB, PSPK, MaB-LON LIPI, SKEPHI, IWF / Indonesia Waste Forum, melakukan giat lingkungan hidup seperti konservasi pantai, penanaman pohon dilahan-lahan kritis dan pengelolahan persampahan.Bersama delapan sahabat, pada awal tahun 1986 sepakat mendirikan Yayasan BINTARI (Bina Karta Lestari), suatu LSM independen dan mandiri yang ingin eksis secara nyata melakukan kegiatan dibidang lingkungan hidup dalam arti luas.
Melalui berbagai tahapan test dan uji Fit and Proper, mewakili LSM Kebencanaan di Jateng lulus sebagai anggota Unsur Pengarah (Penasehat Ahli) pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Prov. Jateng periode 2010 – 2015.Selain berkegiatan di BINTARI, sebagai sarjana Teknik Sipil pernah bekerja di beberapa Lembaga Konsultan Teknik (1990–2010). Diantaranya pada Konsultan Teknik PT. INDAH KARYA & PCI ( Pacific Consultant International, Japan ). Beliau bekerja sebagai Freelance Consultant dibidang Teknik Sipil khususnya Teknik Lingkungan – Kesehatan (Water & Sanitation, Urban Drainage, Waste Management, Regional Planning) dan AMDAL.
Jawoto Sih Setyono bekerja tetap sebagai dosen di Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Diponegoro Semarang sejak 1995. Dengan latar belakang pendidikan perencanaan dari jenjang S1 hingga S3, Jawoto mengkoordinasikan dan terlibat dalam kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam subbidang pengembangan wilayah, tata kelola kota kecil, serta kelembagaan perencanaan. Di BINTARI, Jawoto mulai terlibat sejak 1997 dalam peremajaan dan revitalisasi organisasi BINTARI dengan membangun kerjasama dengan donor internasional khususnya dari Jepang. Kegiatan ini terbukti menjadi fondasi bagi perkembangan BINTARI sampai dengan saat ini. Sempat lama menekuni bidang akademik di kampus dan hanya menjadi pemerhati kegiatan di BINTARI, sejak 2021 Jawoto bergabung kembali di BINTARI sebagai salah satu pengawas yayasan.
Berlatar belakang pendidikan & administrasi publik dengan pengalaman 10 tahun dalam riset sosial, jender, fasilitasi dan pendidikan. Mengikuti beberapa training yang diselenggarakan oleh GIZ Jerman dan Kedutaaan Besar Australia. Dia terlibat dalam pendampingan masyarakat di isu pengelolaan sampah dan konservasi pesisir. Saat ini, Ia memimpin administrasi dan keuangan di BINTARI.
Dengan latar belakang kehutanan dan lingkungan telah terlibat di Bintari sejak 2011 untuk mengelola project-project kolaboratif terkait konservasi dan perubahan iklim dengan donor-donor internasional. Dengan keahlian terkait pengelolaan lingkungan perubahan iklim acap kali menjadi fasilitator dan trainer untuk kerjasama multipihak
memiliki pengalaman selama 11 tahun berbagai posisi keuangan di lembaga kerjasama internasional Jerman sebelum bergabung dengan BINTARI pada akhir 2020 sebagai staf keuangan. Ia berlatar belakang Magister Akuntansi dari salah satu PTN di Jawa Tengah